Senin, 24 April 2017

Langkah pengecekan Spesifikasi Komputer

1. Masuk pada DirectX Diagnostic Tools dengan cara menekan tombol Win + R, lalu ketikkan dxdiag kemudian Enter.



2. Jendela informasi mengenai spesifikasi komputer anda akan muncul seperti gambar dibawah ini.


3. Dalam menu DirectX Diagnostic Tools terdapat 4 tab, antara lain :
  • Tab System menampilkan beberapa informasi umum mengenai spesifikasi komputer anda.
  • Tab Display berisi mengenai hal yang berhubungan dengan kartu VGA yang terdapat pada komputer  anda.
  • Pada tab Sound, anda bisa melihat kartu suara (sound card) beserta driver yang digunakan pada komputer anda.
  • Tab Input menampilkan perangkat input (input devie) yang digunakan pada komputer anda, misalkan mouse dan keyboard.




Terimakasih ....


Pemasangan kabel UTP dengan konektor RJ45
Langkah-langkah cara pasang konektor rj45 pada kabel UTP adalah sebagai berikut.
  • Terlebih dahulu kupas bagian paling luar kabel UTP sekitar kurang lebih 2cm sehinggakelihatan bagian paling dalam kabel yang berjumlah 8 buah.
Cara Memasang Konektor RJ45 ke Kabel UTP
  • Urutkan kabel sesuai warna seperti urutan berikut ini.
          Hijau putih
          Hijau
          Orange putih
          Biru
          Biru putih
          Orange
          Coklat putih
          Coklat
konektor RJ45
  • Setelah kabel sudah diurutkan sesuai warna diatas, potonglah dengan rapi ujung kabelsupaya rata.
cara memotong kabel UTP
  • Setelah itu masukan ujung kabel yang telah dikupas dan dipotong dengan rapi tadi ke dalam konekktor RJ45.
cara memasukkan kabel UTP ke konektor RJ45
  • Jepit kuat-kuat konektor RJ45 dengan menggunakan tang crimp sampai konektor RJ45 terpasang dengan rapi dan sempurna.
cara crimping konektor RJ45

  • Ulangi langkah 1-5 untuk ujung kabel yang lain.
  • Kemudian kabel yang sudah terpasang pada RJ45 tadi sekarang ujicoba kabel tersebut, apakah pemasangannya tadi sudah benar atau keliru dengan menggunakan cable tester. Seperti terlihat pada gambar di bawah ini. Oh iya jika pemasangan salah maka RJ45 tidak bisa di gunakan kembali.
kabel UTP tester
Setelah kabel selesai kita buat, maka langkah selanjutnya adalah menghubungkan ujung kabel ke laptop dan switch menggunakan kabel tersebut.  Hubungkan konektor RJ45 ke port LAN yang terdapat pada pc/laptop masing-masing dan ujung yang satunya dihubungkan ke salah satu port pada switch. Lakukan hal ini untuk semua pc/laptop.

port RJ45

contoh switch
Sampai disini cara membuat kabel konektor rj 45 pada kabel UTP telah selesai kita buat, langkah selanjutnya adalah melakukan pengaturan IP address dan lain-lain supaya device yang satu bisa tersambung dengan device lainnya dengan menggunakan kabel lan tipe straight

Sumber: http://komunitasbelajarkomputer.blogspot.co.id/2015/11/cara-memasang-konektor-rj45-ke-kabel-utp.html
Cara pemasangan konektor BNC dengan kabel Coaxial




Jenis-jenis kabel jaringan 

  1. Kabel Coaxial
kabel-coaxial-300x179
Kabel coaxial merupakan salah satu jenis kabel jaringan komputer yang klasik, dan saat ini sudah hampir tidak pernah digunakan lagi untuk penggunaan jaringan kabel pada sebuah sistem jaringan komputer. Kabel coaxial merupakan jenis kabel yang terdiri dari kawat tembaga, yang dilapisi olej isolator, konduktor, dan kemudian pada bagian luar dari kabel coaxial ini dilindungi dengan menggunakan bahan PVC. Sekila, kabel coaxial ini juga sama seperti kabel antenna televisi.
  • Penggunaan kabel Coaxial
Dalam penggunaannya di dalam jaringan, kabel coaxial saat ini sudah tergantikan oleh fungsi kabel Twisted Pair yang akan dibahas setelah ini. Biasanya, kabel coaxial ini digunakan pada jenis jaringan yang memilki topologi jaringan bus dan juga topologi ring.
Penggunaan dari kabel coaxial yang sudah jarang digunakan ini tidak lain merupakan konsekuensi dari beberapa kelemahan yang dimilki oleh kabel coaxial itu sendiri.
  • Kelemahan kabel coaxial
Salah satu kelemahan utama dari jens kabel coaxial ini di dalam jaringan adalah karena memiliki jangkauan dan juga kualitas pentransmisian data yang terbatas, sehingga sudah jarang digunakan. Selain itu, kabel coaxial juga dinilai kurang fleksibel, terutama apabila dibandingkan dengan kabel twisted pair.
  1. Twisted Pair
Twisted-Pair-300x198
Sesuai namanya, twisted pair, kabel jenis ini memiliki bentuk fisik berupa pasangan dari kabel kabel yang dipasang secara berilit satu sama lain, membentuk spiral. Kabel jenis ini merupakan jenis kabel yang saat ini paling banyak dan juga umum digunakan untuk pembuatan sebuah jaringan local atau LAN.
Kabel twisted pair memiliki 3 jenis kabel utama, berikut ini beberapa jenis kabel twisted pair, beserta ciri – cirinya
  • UTP (unshielded twisted pair)
Kabel UTP dalam aplikasinya tidak mendukung sebuah perlindungan atau proteksi dari kumpulan spiralnya. Karena tidak memilki perlindungan apapun pada bagian kabelnya, maka kabel jenis UTP ini memiliki kelemahan utama, yaitu sangat rentan dan juga sensitive terhadap voltase tinggi dan juga medan magnet. Kabel UTP banyak digunakan pada kabel jaringan telepon, dan juga jaringan LAN kecil (baca : Urutan kabel straight dan cross)
  • FTP (foiled twisted pair)
FTP memiliki spesifikasi yang lebih baik dibandingkan dengan kabel UTP, karena lapisan kabelnya dilindungi oleh semacam foil, sehingga hal ini membuat kabel jenis FTP memiliiki ketahanan yang lebih baik terhadap noise dan gangguan magnetic dibandingkan dengan kabel UTP
  • STP (shielded twisted pair)
Hampir sama dengan kabel FTP, kabel STP juga memiliki perlindungan di dalam lapisan kabelnya. Yang membedakan hanyalah bahan yang digunakan untuk melapisi susunan kabel twisted pairnya. STP juga memiliki kemampuan yang baik dalam menangkal noise dan gangguan magnetic.
Meskipun secara praktis kabel FTP dan juga kabel STP memilki banyak sekali keunggulan dibandingkan dengan UTP, namun demikian, kabel UTP masih menjadi favorit dalam penggunaannya di sebuah jaringan komputer. Hal yang membuat kabel UTP masih banyak digunakan adalah faktor ekonomis, dimana kabel jenis UTP memiliki harga yang jauh lebih murah dibandingkan dengan kabel FTP dan jga STP. Hal ini menyebabkan kabel UTP masih menjadi pilihan pertama dalam pembuatan jaringan.
  1. Fiber Optik
fiber-optik-300x200
Jenis kabel jaringan yang ketiga adalah kabel jaringan fiber optic. Kabel fiber optic ini merupakan jenis kabel yang terdiri atas kumpulan serat – serat fiber, dengan ukuran yang lebih kecil dan juga lebih fleksibel dibandingkan dengan kabel twisted pair.
  • Penggunaan Kabel fiber optik
Pada awalnya, kabel fiber optik hanya digunakan untuk keperluan khusus, seperti penggunaan pada jaringan backbone pada suatu perusahaan besar. Namun lama kelamaan, jaringan dengan menggunakan fiber optic menjadi semakin populer dan digunakan untuk keperluan jaringan secara umum, bahkan saat ini jaringan internet di rumah anda pun sudah banyak yang mendukng konektivitas menggunakan fiber optic
  • Keunggulan dan kelemahan Fiber Optik
Meskipun banyak digunakan secara luas, namun demikian kabel fiber optic di dalam suatu jaringan memiliki beberapa keunggulan, sekaligus kelemahannya. Berikut ini beberapa kelemahan dan juga keunggulan dari kabel fiber optic :
Keunggulan:
  • Mampu mentransmisikan sinyal dengan kecepatan tinggi
  • Simple dan juga fleksibel
  • Dapat mentransmisikan sinyal cahaya
  • Tahan terhadap gelombang radio
Kekurangan:
  • Harga instalasi yang tinggi
  • Tidak semua provider mau mendukung jaringan menggunakan fiber optic
  • Apabila digunakan pada jaringan sederhana dan kecil, tidak akan berpengaruh banyak
  • Kecepatan transmisi masih dibatasi oleh provider

Kesimpulan dan perbedaan dari ketiga jenis kabel jaringan
Secara umum, dapat ditarik kesimpulan berupa perbedaan dari ketiga jenis kabel jaringan yang sudah dibahas, beserta kunggulan dan juga kelemahannya :
Kabel Coaxsial
  • Dapat digunakan untuk jaringan dengan topologi bus dan juga ring
  • Memiliki kapasitas transmisi data yang terbatas
  • Sudah jarang digunakan dan didukung oleh perangkat keras jaringan
Kabel Twisted Pair
  • Harga relative jauh lebih murah
  • Mudah diperoleh
  • Instalasi yang tidak repot
  • Sayangnya untuk jenis UTP, tidak memiliki ketahanan terhadap noise atau gangguan magnetik
Kabel Fiber Optic
  • Mampu mentransmisikan data lebih cepat dan optimal
  • Tahan terhadap gangguan magnetic dan gelombang radio
  • Sayangnya memilki biaya atau cost investasi yang sangat mahal
sumber : https://rofiyatul.wordpress.com/2016/03/30/jenis-jenis-kabel-jaringan-komputer-gambar-beserta-fungsi-dan-definisi-tipe-kabel-twisted-pair/

Jenis-jenis connector untuk mengakses internet beserta fungsinya 

      1.      Connector

Connector adalah Perangkat keras yang digunakan untuk menghubungkan kabel dengan komputer untuk jaringan komputer dikenal dengan Istilah RJ45 yang merupakan konektor standar untuk kabel Ethernet Categori 5, serta biasanya digunakan untuk Kabel UTP. Berikut macam-macam connector, yaitu :

a)      BNC Connector

BNC (bayonet Neill-Concelman) Konektor yang sangat umum adalah jenis RF Konektor digunakan untuk terminating coaxial cable.
Penggunaan Konektor BNC yang digunakan untuk koneksi sinyal RF, untuk analog dan Serial Digital Interface sinyal video, antena sambungan radio amatir, elektronik penerbangan (avionics) dan berbagai jenis peralatan elektronik ujian.
Konektor BNC adalah alternatif dari Konektor RCA komposit bila digunakan untuk video pada perangkat video komersial, walaupun banyak konsumen elektronik dengan perangkat RCA jacks dapat digunakan dengan BNC hanya peralatan komersial video melalui adaptor sederhana. Konektor BNC yang umum digunakan pada 10base2 tipis jaringan Ethernet, baik pada kabel interconnections dan kartu jaringan, meskipun ada sebagian besar telah diganti dengan yang baru, kabel perangkat Ethernet tidak menggunakan coaxial cable. Beberapa jaringan ARCNET menggunakan BNC-terminated coax.

Kegunaan
Konektor BNC digunakan untuk koneksi sinyal seperti:
• analog dan digital interface serial sinyal video
• amatir radio antena
• penerbangan elektronik ( avionik )
• peralatan uji .

b)      RJ 45
RJ 45 adalah standar fisik jaringan baik konstruksi dan wiring jack pola untuk menghubungkan telekomunikasi data . Perangkat pendukung jaringan komputer ini berfungsi untuk menghubungkan, kabel UTP kedalam komputer melalui port RJ45 yang dihubungkan dalam NIC. Tipe kabel konektor RJ 45 banyak tipenya, namun untuk yang standar dipake di daerah Amerika adalah tipe RJ11, RJ14,RJ45. Setiap konektor harus disesuaikan dengan tipe NIC dan tipe kabelnya.


2. Konektor pada coaxial


Konektor yang digunakan bersama kabel koaksial adalah konektor Bayonet Neil Concelman (BNC). Adapter-adapter dengan tipe berbeda tersedia untuk konektor BNC, termasuk konektorT,konektor barrel, dan terminator. Konektor pada kabel merupakan titik terlemah di jaringan.

BNC RG59


Connector BNC ini adalah Konector yang digunakan sebagai penghubung antara kabel dengan perangkat CCTV baik monitor, DVR, maupun Camera. Connector ini khusus dipergunakan untuk kabel CCTV jenis RG59. Konektor ini merupakan terminasi yang dianjurkan oleh para ahli dan banyak dipakai oleh pemilik rumah / bangunan dalam instalasi CCTVnya.

                       


Connector BNC ini adalah Konector yang digunakan sebagai penghubung antara kabel dengan perangkat CCTV baik monitor, DVR, maupun Camera. Connector ini khusus dipergunakan untuk kabel CCTV jenis RG6. Konektor ini merupakan terminasi yang dianjurkan oleh para ahli dan banyak dipakai oleh pemilik rumah / bangunan dalam instalasi CCTVnya.

BNC to BNC



Connector BNC ini adalah Konektor yang digunakan untuk menyambung kabel dari BNC RG6 BNC RG6 yang akan dihubungkan ke Monitor, TV, dan DVR. Konektor ini merupakan terminasi yang dianjurkan oleh para ahli dan banyak dipakai oleh pemilik rumah / bangunan dalam instalasi CCTVnya. 

BNC-RCA


Connector BNC ini adalah Konektor yang digunakan untuk merubah BNC menjadi RCA yang akan dihubungkan ke Monitor atau ke TV. Konektor ini merupakan terminasi yang dianjurkan oleh para ahli dan banyak dipakai oleh pemilik rumah / bangunan dalam instalasi CCTVnya


1.      Konektor FC
Setahu saya, digunakan untuk jenis kabel single mode dengan akurasi yang tinggi untuk menghubungkan kabel dengan transmitter ataupun receiver. Jenis konektor ini menggunakan drat ulir dengan posisi yang bisa diatur, sehingga ketika dipasangkan ke perangkat, akurasinya tidak akan berubah.

2.       Konektor SC
Kalo ini digunakan dalam jenis kabel single mode dan bisa dicopot pasang. Jenis konektor ini tidak mahal, sederhana dan dapat diatur secara manual akurasinya dengan perangkat.
 

3.       Konektor ST
Bentuknya seperti bayonet berkunci dan hampir mirip dengan konektor BNC. Umumnya diguanakan pada jenis kabel single mode maupun multi mode. Mudah dipasang dan dicabut pada sebuah perangkat.


4.       Konektor Biconic
Jenis konektor ini adalah yang paling senior sebab konektor ini  muncul paling pertama dalam komunikasi fiber optic dan jenis ini sekarang sudah sangat jarang digunakan.


5.       Konektor D4
Jenis konektor ini mirip dengan konektor FC, hanya berbeda ukurannya. Perbedaannya sekitar 2mm pada bagian ferrule-nya  (pelapis ujung shaft). 


6.       Konektor SMA
Konektor ini pendahulu dari konektor ST yang sama-sama mempunyai penutup dan pelindung. Ketika konektor ST sudah berkembang maka jenis konektor ini sudah sangat jarang diguanakan.


dan masih ada beberapa jenis konektor lain yang tidak bisa saya sebutkan, karena saya kurang mengetahuinya. contoh :

Konektor FDDI 
Konektor LC

sumber : http://mardhellagermanotta27.blogspot.co.id/p/blog-page_6870.html